Museum Negeri Provinsi Sulawesi Tengah
Jl. Kemiri No. 23, Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu
Telp. : (0451) 422290
Faks : (0451) 53214
Berdirinya Museum Sulawesi Tengah diawali hasil penjajakan yang dilakukan oleh salah seorang budayawan Sulawesi Tengah, Masyhuddin Masyuda BA. Gagasan beliau untuk mendirikan museum dituangkan dalam tulisan berjudul “Perspektif Pembangunan Museum Negeri Provinsi Sulawesi Tengah” yang dipresentasikan pada penataran ilmu permuseuman di Museum Nasional tahun 1975.
Adanya keinginan yang kuat untuk menyelamatkan warisan budaya, maka pada tahun yang sama mulai dirintis usaha pengumpulan koleksi melalui bantuan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sulawesi Tengah. Saat ini pembinaan Museum Sulawesi Tengah dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Tengah.
Koleksi Museum Negeri Provinsi Sulawesi Tengah hingga tahun 2005 berjumlah 7398 terdiri dari berbagai jenis berupa benda-benda: geologi, biologi, etnografi, arkeologi, histori, numismatic, filologi, keramik, seni rupa, dan teknologi modern.



























































































































Telah berpulang, Bapak Gathut Dwi Hastoro, Ketua AMIDA DKI Jakarta "Paramita Jaya", pada Selasa, 29 Maret 2016 sekitar pukul 21.10 WIB. Beliau yang juga lama mengabdi sebagai Ketua UPK Kota Tua Jakarta merupakan sosok pejuang dan pengabdi permuseuman Indonesia.
Keluarga permuseuman Indonesia kembali kehilangan. Salah satu pejuang museum yang selama ini dikenal berdedikasi dalam mengelola Museum Kereta Api Ambarawa, Tri Prastiyo, dikabarkan berpulang ke sisi Tuhan Yang Maha Esa pada April 2016.
Alangkah terharunja hati saja tatkala saja mengundjungi suatu museum di Mexico-city. Museum itu ialah museum Sedjarah Perdjoangan Nasional Mexico. Saja terharu
Pada galibnya, kita serupa dengan museum. Aku juga terpanggil mempersembahkan karya masterpiece dalam sentuhan modern.
Media sederhana ini merupakan bagian dari pelaksanaan program dan agenda Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Pusat yang bermuara pada satu sasaran utama, yakni pembangunan karakter dan pekerti bangsa (nation and character building) sebagai landasan terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, semulia cita-cita para founding father.