Museum Balai Pengelolaan Museum Negeri Sri Baduda
Kepala museum : Dra. Ani Ismarini
Alamat : Jln. BKR No. 185 Bandung
Telp. : (022) 5210976
Faks. : (022) 5223214
Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
Website : http:/www.sribadugamuseum.com
Didirikan pada tahun 1974 di atas tanah yang dahulunya merupakan areal kantor Kawedanaan Tegal Lega. Bangunan bekas gedung Kawedanaan masih tetap dipertahankan, sebagai Bangunan Cagar Budaya dan difungsikan sebagai ruang perkantoran. Gedung museum ini terletak di jalan BKR nomor 185 (sebelumnya bernama Jalan Oto Iskandardinata No. 638), berhadapan dengan Monumen Bandung Lautan Api yang berada di Lapangan Tegal Lega. Diresmikan pada tanggal 5 Juni 1980 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Dr. Daoed Yoesoef. Sepuluh tahun kemudian Museum Negeri Provinsi Jawa Barat diberi tambahan nama yaitu “Sri Baduga”, diambil dari gelar seorang raja Pajajaran yang memerintah pada tahun 1482-1521 M. Pada tahun 2002, Museum Negeri Provinsi Jawa Barat “Sri Baduga” dilimpahkan dari Pemerintah Pusat kepada Pemda Provinsi Jawa Barat dan menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat.



























































































































Telah berpulang, Bapak Gathut Dwi Hastoro, Ketua AMIDA DKI Jakarta "Paramita Jaya", pada Selasa, 29 Maret 2016 sekitar pukul 21.10 WIB. Beliau yang juga lama mengabdi sebagai Ketua UPK Kota Tua Jakarta merupakan sosok pejuang dan pengabdi permuseuman Indonesia.
Keluarga permuseuman Indonesia kembali kehilangan. Salah satu pejuang museum yang selama ini dikenal berdedikasi dalam mengelola Museum Kereta Api Ambarawa, Tri Prastiyo, dikabarkan berpulang ke sisi Tuhan Yang Maha Esa pada April 2016.
Alangkah terharunja hati saja tatkala saja mengundjungi suatu museum di Mexico-city. Museum itu ialah museum Sedjarah Perdjoangan Nasional Mexico. Saja terharu
Pada galibnya, kita serupa dengan museum. Aku juga terpanggil mempersembahkan karya masterpiece dalam sentuhan modern.
Media sederhana ini merupakan bagian dari pelaksanaan program dan agenda Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Pusat yang bermuara pada satu sasaran utama, yakni pembangunan karakter dan pekerti bangsa (nation and character building) sebagai landasan terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, semulia cita-cita para founding father.