RESMIKAN MUSEUM BI BANDUNG, RIDWAN KAMIL MERINDING
Bandung - Meresmikan museum Bank Indonesia Bandung, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tampak terkagum-kagum. Ia mengaku merinding melihat bangunan peninggalan jaman penjajahan Belanda yang masih berdiri kokoh dan terawat.
"Saya sebagai arsitek merinding melihat bangunan ini, ini contoh yang baik. Biasanya kalau perbankan yang mengurus bangunannya akan tetap bagus," ujarnya di sela-sela peresmian Museum Memorabilia di Gedung Heritage Bank Indonesia Bandung, Jalan Braga, Senin (26/5/2014).
Menurutnya setiap bangunan memiliki roh. "Kalau dia bisa menyentuh emosi berarti punya jiwa, kalau hanya sekedar datang pergi tidak ada emosinya, berarti bangunan itu kurang bagus. Ini punya emosi dan ini contoh yang baik," ujarnya sambil melihat-lihat sekeliling gedung.
Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, berharap bangunan heritage lainnya bisa sama seperti bangunan Bank Indonesia, yang terawat dan bisa menjadi tujuan wisata turis. "Saya berharap SMAK Dago bisa dikembalikan seperti dulu lagi, mudah-mudahan warga bisa memeliharanya," katanya.
Peresmian museum memorabilia ini juga dihadiri oleh Wagub Jabar Deddy Mizwar dan Kepala Kantor Perwakilan BI Wilayah VI Ediana Rae. Dalam museum itu memamerkan uang lama, koin, alat penyimpanan uang, emas batangan, serta foto-foto dan cerita sejarah perbankan khususnya yang terjadi di Kota Bandung.
Dilansir dari : detik.com



























































































































Telah berpulang, Bapak Gathut Dwi Hastoro, Ketua AMIDA DKI Jakarta "Paramita Jaya", pada Selasa, 29 Maret 2016 sekitar pukul 21.10 WIB. Beliau yang juga lama mengabdi sebagai Ketua UPK Kota Tua Jakarta merupakan sosok pejuang dan pengabdi permuseuman Indonesia.
Keluarga permuseuman Indonesia kembali kehilangan. Salah satu pejuang museum yang selama ini dikenal berdedikasi dalam mengelola Museum Kereta Api Ambarawa, Tri Prastiyo, dikabarkan berpulang ke sisi Tuhan Yang Maha Esa pada April 2016.
Alangkah terharunja hati saja tatkala saja mengundjungi suatu museum di Mexico-city. Museum itu ialah museum Sedjarah Perdjoangan Nasional Mexico. Saja terharu
Pada galibnya, kita serupa dengan museum. Aku juga terpanggil mempersembahkan karya masterpiece dalam sentuhan modern.
Media sederhana ini merupakan bagian dari pelaksanaan program dan agenda Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Pusat yang bermuara pada satu sasaran utama, yakni pembangunan karakter dan pekerti bangsa (nation and character building) sebagai landasan terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, semulia cita-cita para founding father.